KEMENKES AJAK MASYARAKAT BANTU SESAMA LEWAT KEGIATAN DONOR DARAH
Jakarta, 15 Juni 2022
Memperingati Hari Donor Darah Sedunia pada tanggal 14 Juni 2022, Dharma Wanita Persatuan (DWP) Kementerian Kesehatan menggelar donor darah sukarela di Aula Siwabessy, Kemenkes pada Rabu (15/6).
Kegiatan sosial ini diikuti lebih dari 250 pegawai di lingkungan Kemenkes serta masyarakat umum dan dilaksanakan dengan tetap memenuhi protokol kesehatan COVID-19 baik pendonor maupun tenaga kesehatan yang bertugas.
Mutiara Dante Saksono saat membuka kegiatan donor darah sukarela mengatakan bahwa kegiatan donor darah hari ini adalah rangkaian dari kegiatan kampanye kesehatan dunia untuk meningkatkan jumlah pendonor darah baik di lingkungan Kementerian Kesehatan maupun masyarakat luas.
Harapannya semakin banyak masyarakat yang sadar akan pentingnya berbagi kehidupan kepada mereka yang membutuhkan.
''Kegiatan rutin tahun ini sebagai momentum untuk mengajak masyarakat melakukan donor darah,'' katanya.
Senada dengan Ibu Mutiara, Plt. Direktur Jenderal Pelayanan Kesehatan, drg. Murti Utami, MPH menyebutkan bahwa kegiatan sosial ini tidak hanya sekadar upaya penyelamatan nyawa manusia, namun juga wujud solidaritas dalam membantu sesama.
''Donor darah adalah sebuah langkah yang murni dan manusiawi untuk menebarkan kebaikan kepada sesama tanpa membedakan ras dan golongan. Karena satu kantong darah setidaknya bisa menyelamatkan 3 nyawa manusia,'' ungkapnya.
Untuk itu, drg. Murti juga mengajak seluruh pegawai di lingkungan Kementerian Kesehatan dan masyarakat luas untuk terus berpartisipasi aktif dalam kegiatan sosial donor darah. Karena selain untuk membantu sesama, menyumbangkan darah juga bermanfaat untuk kesehatan fisik dan mental.
''Mendonorkan darah memiliki kontribusi dalam menyelamatkan jiwa, dimana bisa meningkatkan umur dan harapan hidup seseorang, donor darah juga bisa meningkatkan kesehatan jantung dan pembuluh darah,'' imbuhnya.
drg. Murti mengucapkan terima kasih kepada para tenaga yang telah membantu pelaksanaan donor darah sukarela Kementerian Kesehatan dan kepada para pendonor yang secara sukarela menyumbangkan darahnya untuk mereka yang membutuhkan.
Pihaknya berharap agar kegiatan positif bisa menjadi bagian dari pola hidup sehat.
''Kegiatan mulia ini harus kita mulai dari sekarang, donor darah harus menjadi bagian dari gaya hidup kita kedepan,'' pungkasnya.
Sumber: Kemkes RI
Berita Terkait : Berita
- DINKES LHOKSEUMAWE IKUT BERPARTISIPASI DALAM GERAKAN MASYARAKAT LHOKSEUMAWE BERSIH (GMLB)
- KASUS MONKEYPOX PERTAMA DI INDONESIA TERKONFIRMASI
- PEMERINTAH ACEH LUNCURKAN GISA, UNTUK PERCEPAT PENANGANAN STUNTING
- CEGAH ANEMIA PADA REMAJA PUTRI DENGAN RUTIN MINUM TABLET TAMBAH DARAH
- DINAS KESEHATAN GOTONG ROYONG BERSAMA PJ WALIKOTA LHOKSEUMAWE
- PEMBENTUKAN KOALISI ORGANISASI PROFESI INDONESIA (KOPI) TB LHOKSEUMAWE
- CEGAH STUNTING, SEKTOR KESEHATAN FOKUS PADA 3 KELOMPOK SASARAN
- INTERVENSI KEMENTERIAN KESEHATAN DALAM MENURUNKAN KEMATIAN JEMAAH HAJI
- TIGA TIPS MENCEGAH OBESITAS BAGI LANSIA
- HASIL SURVEI SEROLOGI KE-3: KADAR ANTIBODI PENDUDUK INDONESIA MENINGKAT 4 KALI LIPAT